gt; sMorZa

Labels

Labels

Showing posts with label Luar negeri. Show all posts
Showing posts with label Luar negeri. Show all posts

Monaco Dengan Sejuta Pesona

.

Kepangeranan Monako (bahasa Perancis: Principauté de Monaco atau Monaco; Monegasque: Munegu atau Principatu de Munegu) adalah sebuah negara-kota dan negara terkecil kedua di dunia, setelah Vatikan, yang terletak di antara Laut Mediterania dan Perancis di sepanjang Pantai Biru (Côte d'Azur). Monako juga adalah negara dengan kepadatan penduduk terbesar kedua di dunia.

http://www.i-travel.bg/052/images/EXC/monaco-grand-prix.jpg


Nama Monako berasal dari sebuah koloni Yunani di dekat sana, Monoikos, yang didirikan pada abad ke-6 SM oleh bangsa Phokida (bahasa Inggris: Phocis). Salah satu sumber pendapatan Monako berasal dari sektor pariwisata; setiap tahunnya banyak yang berkunjung ke situ untuk kasino dan cuacanya yang nyaman.

http://www.wired-destinations.com/images/guides/france/Monaco/Monaco%20glitz.jpg

Berbeda dengan kota-kota lainnya yang tersebar di sepanjang French Riviera, Monaco terlihat lebih luks dan elegan. Begitu masuk kota Monaco, sepanjang jalan dipenuhi dengan deretan hotel, toko dan butik mewah keluaran perancang dunia terkenal. Mobil-mobil mewah, seperti Jaguar, Porsche, Mercedez Benz ataupun BMW seri terbaru, berseliweran di jalan raya bersaing dengan puluhan yacht maupun kapal-kapal mewah berukuran sedang yang berjejer rapi di dermaga, yang terletak di seberang jalan yang berbatasan dengan pantai.

http://www.buzzinf1.co.uk/files/2008/05/monaco-gp-view.jpg

Sebagai negara yang dikenal berbiaya hidup tertinggi di kawasan French Riviera, Monaco menjadi tempat tinggal orang-orang jet set maupun tempat tujuan para wisatawan kaya yang ingin memanjakan diri. Salah satu tempat yang menjadi daya tarik utama sekaligus ciri khas Monaco, tentu saja adalah kasino. Salah satu kasino tertua dan paling terkenal di Monaco, bahkan juga di seluruh dunia, adalah Casino de Monte-Carlo yang terletak di jantung kota Monaco.

http://i522.photobucket.com/albums/w348/muschopan/monaco.jpg

Kasino yang didirikan sejak tahun 1863 buah gagasan miliuner Francois Blanc dan Pangeran Charles III, sering disebut sebagai haute-nya perjudian. Ini bisa terlihat dari arsitektur karya arsitek Charles Garnier yang bergaya Belle Epoque, lengkap dengan lukisan serta hiasan mewah yang terpasang di setiap inci bangunan. Tak heran, berkat keelokannya, Casino de Monte Carlo kerap dijadikan lokasi syuting berbagai film box office dunia.

http://www.pokerstarsblog.com/_MG_7490_Pieter_De_Korver_EPT5MON_Neil_Stoddart.jpg

Yang paling membedakan Casino de Monte Carlo dengan kasino-kasino lainnya di seluruh dunia adalah pelayanannya yang eksklusif terhadap para pelanggan setianya. Kasino ini menyediakan empat salon super-private bagi para tamu istimewa mereka yang ingin menghabiskan taruhan mulai dari ratusan ribu hingga jutaan euro. Di sini, para tamu bebas melakukan apa saja sekehendak hati. Dari menata meja permainan sesuai keinginannya, hingga meminta pertunjukan kabaret dan jamuan makan spesial usai mereka bermain judi.

http://k41.pbase.com/v3/48/428448/2/50995956.Monaco03.jpg

Selain kasino, Monaco juga memiliki objek wisata lainnya. Apalagi kalau bukan Istana, tempat tinggal Pangeran Rainier III. Upacara pergantian pengawal istana yang berlangsung setiap pukul 11.55 itu, cukup menarik minat wisatawan maupun penduduk lokal. Yang penasaran melihat Istana bisa terpuaskan dengan membayar 6 euro.

http://www.planetware.com/i/photo/musee-oceanographique-monaco-mc751.jpg

Karena letaknya di tepi laut, Monaco juga memiliki museum andalan Oceanographic Museum, yang digagas oleh Pangeran Albert I dari Monaco, mantan Angkatan Laut sekaligus peneliti kelautan. Di sini digelar berbagai koleksi ilmiah beliau yang terdiri dari berbai jenis ikan, spesimen hingga kerangka tulang ikan.

http://monacotips.files.wordpress.com/2009/04/monaco-home.jpg

Jika menyukai St. Paul, Anda pasti juga akan mencintai Eze, yang memiliki lokasi di atas bukit bernama Mont Bastide dengan struktur bangunan serta kekayaan alam yang mirip dengan St. Paul. Untuk menghadapi serangan musuh sekaligus melawan badai, rumah-rumah di sekitar perkampungan Eze dikitari oleh benteng. Posisi rumah mereka juga menjorok masuk ke dalam bukit dengan jalan berbatu yang didirikan sejak abad pertengahan dan tetap dipertahankan hingga sekarang. Bahkan di puncak bukit masih ada reruntuhan kastil peninggalan abad pertengahan dulu.

http://www.freefoto.com/images/807/20/807_20_546---Monte-Carlo--Monaco_web.jpg

Beda dengan St. Paul yang dipadati penduduk maupun turis, Eze jauh lebih senyap. Terlebih di musim dingin, penduduk yang tinggal hanya sekitar 30 orang, sementara yang lainnya mengungsi ke kota lain yang lebih hangat. Dengan kekayaan alamnya yang indah, bukit hijau menjulang dengan hamparan Laut Mediterania di seberangnya, Eze mampu memukau banyak turis dan artis dunia seperti vokalis U2 Bono juga pasangan Pangeran Rainier dan Putri Grace Kelly asal Monaco yang memiliki vila di sana.

http://www.auscillate.com/images/monaco_fontvieille.jpg

Objek wisata lain yang tak boleh dilewatkan adalah Le Jardin Exotique yang dipenuhi tanaman kaktus Amerika Selatan serta tanaman langka lainnya. Jangan pula lewatkan mengunjungi pabrik sekaligus toko parfum tradisional terkenal, Fragonard, yang berdiri sejak 1926. Pabrik parfum eksklusif ini hanya berada di Grasse dan Eze saja. Dari sekian banyak tanaman dan bunga yang dipakai Fragonard, dua di antaranya berasal dari Indonesia, yaitu Santal dan Patchouli. Siapa sangka, nama Indonesia juga dikenal di desa terpencil nan cantik seperti Eze
»»  READMORE... »»

Alasan Pergi ke Thailand

.
1. Kita jadi Raja!

Thailand sangat menghargai wisatawan. Selain itu, biaya hidup di Thailand lebih murah daripada di Indonesia. Biaya hidup di Bangkok sekitar 30-50% lebih murah daripada di Jakarta, apalagi di Chiang Mai, Chiang Rai dll. Dua faktor ini menjadikan pengalaman wisata kita sangat memuaskan, karena uang yang kita bawa mempunyai nilai tukar yang lebih tinggi.

Dengan kata lain, kita bisa belanja lebih banyak, tinggal di hotel lebih bagus, wisata lebih banyak, bahkan tinggal lebih lama di Thailand!



2. Paduan Tradisional dengan Modern Kontemporer

Kita bisa menyaksikan keunikan budaya tradisional dalam ruang berstandar internasional.Menikmati citarasa kerajaan masa lalu di restoran modern di atap pencakar langit. Berpesta di klub malam setelah berbelanja diskon di pasar. Menikmati alam perawan pegunungan dari atas balon udara. Berlayar di kapal kuno bermandikan gemerlap kosmopolitan Bangkok. Dan masih banyak lagi, menjamin variasi pengalaman Anda tak ada habisnya... Hanya di Thailand...!

3. Surga Belanja kelas Dunia

Semakin lama, Bangkok semakin mengkokohkan diri sebagai pusat belanja kelas dunia. Mulai dari pasar grosir Bo Bae dan Pratunam (tempat belanja inang-inang Singapura), mal favorit turis Indo MAHBUNGKRONG (MBK), pasar malam Suan Lum (buka sampai tengah malam, lengkap dengan hiburannya yang asyik), pasar terbesar Asia Chatuchak yang murah meriah, sampai ke King Duty Free dengan barang bermerek yang lebih murah daripada duty free lain, Siam Paragon yang megah dan super lengkap, sampai ke mal-mal khusus seperti Siam Square yang masuk ke majalah Vogue!



4. Surga Hiburan & Entertainment bagi semua

DreamWorld dan Ocean World bagi anak-anak. Siam Niramit, cabaret dan Noong Noch bagi seluruh keluarga.
International Night Club - Bed Supperclub, Vertigo, Mystique bagi pasangan kekasih.
Las Vegas Strip ala Bangkok di Ratchadapisek bagi bos & taipan.
Dugem di deretan diskotik di RCA bagi kaum muda.
International Rock Festival dengan bintang2 dunia.
1001 hiburan bagi setiap hati!



5. Surga Wisata Kecantikan Alam

- Pantai perawan cantik? Phi Phi Island (The Beach-nya Leonardo DiCaprio)
- Pantai unik? James Bond Island
- Pantai pesta? Pattaya & Phuket
- Pantai kelas satu? Hua Hin
- Pantai tenang? Ko Samui, Ko Chang, Ko Lanta, Krabi

- Kehidupan damai di tepi gunung? Chiang Mai
- Hutan belantara? Chiang Rai - perbatasan Myanmar - Laos (Golden Triangle)
- Kecantikan masa lalu? Ayutthaya (dilindungi oleh UNESCO)
Apa lagi...?



6. Surga Makanan

Thailand bukan hanya Tom Yam Goong - ada citarasa Chiang Mai khas Utara, citarasa fusion ala Blue Elephant, sampai street food yang tak kalah lezat namun murah!

Coba juga Buffet di hotel yang sangat lengkap namun berharga hemat, atau Sunday Brunch yang sangat memuaskan di The Oriental atau Madison Four Seasons!





7. Bisnis

Aneka peluang bisnis beterbaran di Thailand, seperti:
- Agrobisnis - Durian (masih ada 4 jenis lain selain Monthong), Aglonema, Lengkeng, ternak, dan sebagainya
- Garment, asesori
- Perhiasan, batu permata, semi-precious stone
- Produksi Film, Post Pro, Iklan, 3D, Animasi
- Industri pariwisata, makanan, otomotif...



8. Studi, mencuri ilmu!

Selain menyaksikan keindahan budaya, Anda dapat langsung belajar dan mempraktikkannya, seperti ikut studi:
• Belajar seni memasak/kuliner
• Belajar membuat sutra, patung, keramik
• Belajar pijat ala Thai
• Fotografi
• Meditasi, yoga dan sebagainya.



9. Tur Medis & Kebugaran

Bagi wisatawan, satu hal yang wajib dicoba adalah pijat ala Thai atau Thai massage. Bisa seluruh badan, bisa juga hanya kaki yang sudah keletihan itu. Sangat cocok bagi pria maupun wanita, dan dengan harga yang sangat terjangkau.

Yang paling terkenal (dan sebagai pusat dari ajaran pijat ini) adalah yang berada di kompleks Wat Pho. Di sini, pemijatnya melakukan doa terlebih dahulu, dan pijat dilakukan bukan hanya untuk kebugaran fisik, namun juga spiritual. Banyak yang mengakui bahwa pijat di sini dapat menyembuhkan keluhan sakit, seperti tekanan darah tinggi, migrain, dan sebagainya.

Jika ingin menikmati kebugaran yang lebih intensif, berbagai spa dan penyehatan ala Thai juga tersedia. Ramuan obat-obatan yang khusus digabung dengan kehalusan spiritual sungguh memberi ketenangan dan rileksasi optimal bagi jiwa dan raga Anda.

Selain kebugaran, Thailand juga semakin terkenal dengan tur medisnya. Karena kualitas dan fasilitas kesehatannya sudah berstandar internasional, ribuan orang dari Amerika, Eropa, Timur Tengah, Singapura dan Malaysia berdatangan untuk melakukan pengobatan seperti: pengobatan kosmetika/kecantikan, lasik, sampai ke pengobatan penting seperti operasi. Harga yang ditawarkan sangat bersaing dengan kualitas kelas dunia, sehingga para pasien bersama keluarganya sekaligus dapat menikmati liburan sembari masa penyembuhan (recovery).

Kini, banyak yang mengadakan paket tur medis, misalnya menggabungkan pengobatan dengan acara golf, bersantai di resor pantai, bahkan tur yang mengasyikkan. Siapa bilang pengobatan itu harus menyakitkan??



9. Petualangan

Bagi yang berjiwa petualang, Thailand adalah negeri yang menggetarkan hati.

Anda dapat menjelajahi hutan dan pegunungan dengan gajah, rafting, rock climbing, melihat dari dekat “Golden Triangle” (dahulu pusat perdagangan opium), bertemu dengan suku-suku gunung dan pedalaman, sampai menyelam ke dasar laut di pantai-pantai terindah di dunia. Anda pun bisa berkenalan dengan petualang-petualang dari seluruh dunia!

Jangan lupa, bekali diri Anda dengan kamera dan handycam terbaik, karena foto-foto yang dapat Anda rekam dapat saja menjadi foto-foto terbaik dunia!

Jalur ke Greater Mekong

Bahkan, Thailand merupakan pintu gerbang ke Greater Mekong area, yaitu Kamboja, Vietnam, Laos, Myanmar, dan China Selatan (propinsi Yunnan). Anda dapat dengan mudah memesan tur dari Bangkok atau Chiang Mai, dan dengan sekali program melintasi dua atau tiga negara.

Selain dengan pesawat , Anda juga bisa naik kapal pesiar menuju Jinghong di propinsi Yunnan (China), atau menyeberang lewat daratan ke Myanmar melalui kota Mae Sai di propinsi Chiang Rai Thailand (dekat Golden Triangle), atau menuju ke Luang Prabang di Laos dengan kapal sampan. Sungguh pengalaman yang tak akan terlupakan!



10. Tempat Pesta Perusahaan, Insentif, Konvensi dan Rapat paling berkesan!

Fasilitas penyelenggaraan acara di Thailand tersedia dan berstandar internasional. Anda dapat mengadakan pesta kantor, hadiah insentif bagi karyawan berprestasi, mengikuti rapat atau konvensi, dan mengunjungi pameran bisnis ataupun eksibisi. Pilih Thailand sebagai tempat acara Anda, dan yakinlah seluruh rekan kerja Anda akan gembira!
»»  READMORE... »»

Sukses Kuliah dengan Beasiswa di Amerika Serikat

.
Para siswa Indonesia yang pintar-pintar dan ingin kuliah ke luar negeri dengan beasiswa sebagian besar adalah para "pengecut". Mereka semuanya hanya ingin mencari dan mendapatkan paket beasiswa yang sudah "matang" dan lengkap mencakup segala hal. Paket yang mengurusi mereka mulai dari buat paspor dan visa, mencari tiket untuk keberangkatan, rumah penginapan, pendaftaran ke universitas, dikenalkan dengan budaya baru, diantar ke kampus dan dikenalkan dengan segala tetek bengek perkuliahan. Bahkan diurusi cara membeli makan dan mencari tempat ibadah.

Kalau mereka tidak bisa mendapatkan paket "mewah" yang gratis seperti diatas, mereka lebih memilih masuk ke perguruan tinggi lokal yang biayanya sudah gila-gilaan saat ini. Saya sungguh menyayangkan "mentalitas" seperti ini. Ini adalah mentalitas orang "katrok" ala Tukul Arwana. Bahkan ada calon mahasiswa Indonesia yang menolak suatu paket beasiswa karena menganggap bahwa biaya hidup USD 800 per bulan yang didapatnya sebagai terlalu kecil dan mereka akan susah disana. Padahal anak-anak Indonesia adalah anak-anak pintar yang dijamin akan sukses kuliah disana kalau bisa fokus dan tekun.

Ada juga calon penerima beasiswa yang tidak mau mengambil beasiswanya karena tidak meng-cover istri dan anaknya yang mau ikut dibawa ke Amerika.

Sungguh menyedihkan... Namun saya tidak menyalahkan mereka-mereka ini. Kemungkinan terbesar penyebabnya adalah karena terbatasnya informasi mengenai lika-liku kehidupan perkuliahan diluar negeri, khususnya dalam hal ini di Amerika Serikat. Hal ini juga karena minimnya rekan-rekan yang sudah mengenal dunia belajar diluar sana untuk membagi pengalamannya di tanah air.

Bandingkan dengan calon-calon mahasiswa dari Cina dan India. Apakah anda pikir ribuan anak-anak muda Cina dan India yang bertaburan di perguruan tinggi di Amerika Serikat mendapatkan paket "mewah" seperti diatas. Tidak...! Mereka adalah orang-orang berani yang menganggap fase kuliah dalam hidupnya sebagai fase "bersusah-susah" dahulu untuk memetik kesuksesan nantinya. Bandingkan dengan filosofi orang Indonesia yang justru beranggapan bahwa masa kuliah berbeasiswa diluar negeri adalah masa indah sekali seumur hidup yang harus dinikmati.

Tapi ada juga yang lucu, para mahasiswa kita yang dapat beasiswa "mewah" di Amerika, Australia, Jepang, Eropa banyak yang berpikiran bahwa masa beasiswa adalah masa kesempatan emas untuk mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya sehingga bisa jadi modal hidup sewaktu pulang ke tanah air. Jadi, banyak yang kemudian bersusah-susah disana (makan mie instan, tidak jalan-jalan, dan berbagai bentuk penghematan ketat lain) supaya bisa mengumpulkan uang. Banyak yang sukses, sewaktu pulang mereka bisa beli mobil, beli rumah, dll.

Pola yang banyak dilakukan orang Cina dan India adalah dengan modal "nekad". Mereka mendaftar langsung ke universitas di Amerika Serikat melalui Internet. Pembayaran uang pendaftaran dsb dilakukan secara online dan proses awal ini tidak mahal, pengalaman saya sekitar USD 100, tergantung persyaratan masing-masing perguruan tinggi. Bagi yang kantongnya pas-pasan akan mencari perguruan tinggi "pinggiran" yang masuknya relatif mudah dan tidak mahal serta menyediakan berbagai kemudahan beasiswa. Namun rata-rata mereka tidak ngotot mencari beasiswa di semester awal karena memang terbatas. Ingat bahwa walaupun universitas kecil, standardnya tinggi.

Bila diterima, mulailah fase "susah" berikutnya. Mereka rata-rata sudah mengumpulkan uang cukup banyak sebelumnya untuk membayar uang kuliah tahap awal, bisa serendah-rendahnya USD 5000. Kemudian mereka mencari visa dimana salah satu jaminannya adalah ada orang/kerabat yang ada di USA yang akan menjamin mereka selama disana. Ini yang mungkin biasanya membuat banyak orang kita yang mundur. Memang dengan ikatan kekerabatan yang tinggi, orang India dan Cina menggunakan teman-temannya yang sudah banyak di Amerika untuk menjadi penjamin ini. Orang kita? Bisa dengan intensif mencari teman atau jaringan perkawanan lain disana. Rata-rata perkumpulan mahasiswa Indonesia disana memiliki forum diskusi online atau website, silahkan dikunjungi dan dihubungi langsung. Dengan modal surat diterima di perguruan tinggi sana plus adanya penjamin, visa bisa relatif mudah didapat.

Kemudian, berangkatlah... dengan harga tiket one-way dari Jakarta ke LA atau Seattle di pantai timur Amerika sekitar USD 600, kita akan sampai disana. Rekan-rekan mahasiswa lain yang ada di kota tujuan biasanya dengan senang hati menjemput dan memberi tumpangan sementara sebelum kita settle. Langsung urus administrasi kuliah, cari penginapan yang murah untuk 1 semester kedepan. Anda bisa dapat harga sewa kamar yang sangat rendah dengan bergabung dengan teman-teman Indonesia lain. Orang-orang India biasanya berkumpul 5-8 orang untuk menyewa rumah jelek 3-4 kamar seharga USD 700-800 per bulan, artinya bisa dibawah USD 100 per orang. Satu semester butuh USD 600.

Itu baru fase awal dari kesusahan para mahasiswa "nekad" tadi. Kesusahan berikut ada di masa perkuliahan, mereka harus berhasil mencetak nilai tinggi dan membuat para dosen professor kagum dengan kita. Kebanyakan mahasiswa Indonesia sangat berhasil di mata kuliah Matematika seperti Kalkulus yang sudah dipelajari di SMA, anak Amerika sangat lemah dibidang ini. Dekati sebanyak-banyaknya teman dan dosen. Sering-sering main ke kantor akademik, cari sebanyak-banyaknya informasi terutama beasiswa. Ada banyak sekali beasiswa tersedia disana yang sifatnya bukan beasiswa penuh, tapi partial. Daftarlah sesegera mungkin, kalau perlu dengan rekomendasi para profesor yang sudah kagum dengan anda tadi. Rata-rata beasiswa tidak membatasi hanya pada warga negara, bisa untuk siapapun yang memang pintar.

Untuk mencari tambahan pendapatan, carilah pekerjaan. Kalau tidak ada yang legal, carilah pekerjaan gelap. Banyak sekali pekerjaan kasar yang tidak disukai orang lokal. Rajinlah bertanya ke teman-teman dan keliling melihat lowongan. Dijamin dalam waktu singkat anda akan bisa mendapatkan pekerjaan dengan gaji lumayan. Pekerja di McD misalnya akan mendapatkan sekitar USD 2 per jam. Kerja 6 jam per hari, 5 hari seminggu sudah sangat lumayan untuk membantu bayar kost. Ingat bahwa masa ini adalah masa susah, tekanlah pengeluaran seminim mungkin.

Ketika masuk semester 2 dengan nilai cemerlang (seperti yang didapat anak India dan Cina), maka anda dipastikan bisa dapat beasiswa yang jumlahnya sangat lumayan untuk meng cover biaya kuliah. Pada saat itu juga anda sudah bisa menyesuaikan dengan keadaan disana, punya banyak teman dan sudah mengenal trik-trik mengatasi kesulitan hidup disana. Dijamin kalau anda cerdik dan tekun, uang kiriman orang tua akan tidak diperlukan lagi. Bahkan banyak orang Indonesia (juga India dan Cina) mulai bisa mengirim uang untuk membantu keluarganya di tanah air. Ingat bahwa nilai dollar lebih tinggi dari rupiah.

Setelah selesai, lulusan asal Indonesia yang pintar akan dengan mudah mendapatkan pekerjaan di Amerika dengan gaji yang lumayan, tentu saja dengan syarat jangan memilih-milih kerjaan. Gaji yang didapat jauh sekali nilainya dibanding lulusan S1 di Indonesia. Dan bisa kemudian anda memutuskan untuk pulang ke tanah air, modal ijazah Amerika dan pengalaman kerja disana akan mempertinggi "nilai jual" anda saat mencari kerja dimanapun.

Dijamin investasi awal anda akan "impas", sama dan mungkin bahkan lebih "bermakna" dibanding anda mendapatkan paket beasiswa penuh. Selanjutnya? Terserah anda...

Tentu saja banyak penyederhanaan dari cerita saya diatas. Namun yang terpenting niat saya adalah memberikan persepsi baru kepada calon mahasiswa Indonesia bahwa niatan sekolah keluar negeri bukanlah sesuatu yang eksklusif untuk orang kaya dan orang pintar yang "beruntung" bisa dapat paket beasiswa penuh. Kuliah di Boston University misalnya, bukanlah sesuatu yang sangat sulit. Prinsipnya sama saja dengan kuliah di UGM misalnya.

Mungkin ada cerita-cerita kontradiktif dari teman-teman di Australia, Eropa atau Jepang. Perlu saya tambahkan bahwa Amerika Serikat adalah negeri kapitalis murni yang jauh lebih open dibanding negara lain. Dibanyak hal, aturan dan hukum juga lebih "longgar". Silahkan lihat sendiri. Amerika juga menawarkan berbagai kemudahan bagi para pendatang yang dalam banyak hal tidak dibedakan dengan warga negaranya sendiri.

Syarat lain yang penting dipersiapkan sedini mungkin adalah kemampuan bahasa Inggris. Usahakan maksimal agar TOEFL score anda minimal 600 pada saat mendaftar kuliah. Ini akan sangat membantu anda mempermudah urusan lain, termasuk membuat anda jauh lebih percaya diri menghadapi masa transisi di semester awal di dunia yang sama sekali berbeda, dunia dengan bahasa berbeda. Percayalah, 600 bisa anda dapat dengan kerja keras.

So? Why wait...
»»  READMORE... »»

Pendidikan di AS

.

Negara serikat atau federal yang dipilih Amerika Serikat (AS) juga tercermin dari sistem pendidikannya yang menganut desentralisasi melalui negara-negara bagian (states).

Penanggung jawab utama semua urusan pendidikan adalah departemen pendidikan yang berkedudukan di Washington. Sedang urusan sehari-hari diserahkan penuh pada tiap negara bagian.

Mirip dengan di Indonesia, selain pemerintah, swasta dan organisasi keagamaan juga diperkenankan mendirikan sekolah-sekolah. Jenjang sekolah yang mereka dirikan bervariasi dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Sekolah-sekolah swasta ini juga diperbolehkan menggunakan sistem pendidikan yang berbeda dengan yang digunakan negara bagian bersangkutan. Boarding school (sekolah asrama) adalah contoh jenis sekolah yang dibuka oleh swasta atau organisasi keagamaan.

Khusus mengenai pendidikan tinggi, pendidikan tinggi di AS dapat dibedakan menjadi College dan University. College umumnya –dengan beberapa perkecualian- lebih berfokus menyelenggarakan pendidikan program sarjana (undergraduate), sedangkan university menyelenggarakan baik sarjana (undergraduate) dan pasca sarjana (graduate). Di university istilah college menjadi mirip dengan fakultas. Sebagai contoh, di university akan kita temukan College of Engineering (Fakultas Teknik) atau College of Economics (Fakultas Ekonomi).

Meskipun demikian, seperti telah disebutkan sebelumnya, college di university ini hanya mengurusi program sarjana (undergraduate). Jadi jika ada calon mahasiswa asal Indonesia ingin mendaftar program Master Teknik Pertambangan, dia mesti berhubungan dengan Graduate College (Program Pasca Sarjana). Graduate college ini kemudian akan meneruskan lamaran ke Department of Mining Engineering yang selanjutnya akan dikembalikan lagi ke Graduate College untuk diputuskan apakah calon mahasiswa itu diterima atau tidak. Jika akhirnya diterima, mahasiswa tersebut akan terdaftar secara administratif di Graduate College dan secara akademis di Department of Mining Engineering.

Untuk program pasca sarjana, tidak semua universitas menawarkan program doktor. Beberapa diantaranya hanya menawarkan hingga jenjang master, terutama jika program itu ditujukan untuk mendidik lulusannya sebagai praktisi yang siap di dunia kerja. Program master ini juga ada 2 macam. Master terminal dan master berkelanjutan.

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, master terminal adalah program untuk menyiapkan lulusannya sebagai praktisi. Setelah selesai pendidikan, dia diharapkan langsung balik ke dunia kerja. Sedang lulusan master berkelanjutan diperuntukkan bagi yang berkeinginan meneruskan pendidikannya ke jenjang doktor.

Jadi jangan sampai salah memilih. Rencana masa depan sangat berpengaruh dalam pemilihan jenis jenjang master ini.
»»  READMORE... »»

Biaya belajar di Amerika Serikat

.

Amerika Serikat tentu masih jadi impian sebagian orang sebagai salah satu negara tujuan untuk melanjutkan sekolah. Hanya saja karena biaya kuliah yang tinggi ditambah biaya hidup sehari-hari yang juga tinggi membuat tidak banyak orang yang mampu secara finansial melanjutkan studi kesana.


Sebagai ilustrasi per Januari 2009, biaya hidup per bulan untuk mahasiswa single di daerah Midwest kurang lebih US$ 800. Sebagai catatan, besar biaya hidup akan bergantung pula dari gaya hidup orang bersangkutan. Asumsi jumlah ini adalah pengeluaran yang digunakan untuk ukuran hidup bersahaja (masak sendiri, tidak terlalu sering makan diluar) ditambah menyewa apartemen standar harga apartemen kampus.

Selain biaya hidup, biaya signifikan yang juga mesti diperhitungkan adalah biaya kuliah. Di Amerika, besar biaya kuliah dibedakan antara untuk resident dan non-resident. Resident bisa diartikan mahasiswa yang berasal dari negara bagian yang sama dengan universitas bersangkutan. Sedang non-resident adalah mahasiswa yang bertempat tinggal diluar negara bagian. Biasanya mahasiswa asing akan dianggap sebagai mahasiswa non-resident. Perbedaan besar biaya kuliah antara resident dengan non-resident bisa 3-4 kali lipat.

Besar biaya kuliah ini juga disesuaikan dengan jumlah SKS yang diambil. Semakin besar SKS yang diambil, biaya kuliah yang perlu dibayar juga semakin besar.

Jadi jika ada mahasiswa S2 resident mengambil 12 SKS dan katakanlah dia perlu membayar US$ 2600, maka mahasiswa non-resident dan asing harus menyiapkan uang kuliah paling tidak sampai US$ 8400. Ini disebabkan pembedaan besar uang kuliah antara resident dan non-resident tadi.

Dari contoh sebelumnya, menjadi bisa diperhitungkan berapa jumlah dana per bulan/per tahun yang perlu disiapkan jika ingin sekolah ke Amerika dengan biaya sendiri.

Biaya-biaya ini biasanya akan semakin besar terutama di awal semester. Awal semester adalah saat untuk membeli buku baru. Memang biasanya tersedia juga buku bekas tahun lalu di toko buku kampus, cuma harganya masih tetep lumayan tinggi jika dikonversikan dalam rupiah.

Bagi mahasiswa yang sudah berkeluarga, pengeluaran tentu akan lebih besar lagi. Meskipun jumlah pengeluaran tidak mesti dikalikan dengan jumlah orang. Sebagai contoh kalau satu orang butuh US$ 500 tidak berarti kalau dua orang bersama istri jadi butuh US$ 1000. Cuma penambahan pengeluaran ini tetap menjadi satu poin yang perlu juga diperhitungkan.

Kok mahal banget ya? Terus ada tidak “cara murah” untuk bisa belajar ke Amerika Serikat? Tentu saja ada
»»  READMORE... »»

asasa

Site Info

Katanya Temen Nih

TuKar LiNK

 
This Blog is proudly powered by Blogger.com | Template by LaMcold